Buah Manggis

TEBAK-TEBAK BUAH MANGGIS..,

SIAPA ITU..?

SI HITAM MANIS..

TE.. RERE..RERE..RERETT..

Potongan lagu sederhana tersebut sempat nge-trend  di era tahun 80-90an, yang bercerita tentang seringnya orang-orang melakukan tebak-tebakan mengenai isi daging buah di dalam kulit buah manggis sebelum mengkonsumsinya.

Ya.., buah ini memang memicu orang untuk menebak ada berapa isi daging buah didalamnya, karena di bagian bawah dari buah manggis ini terdapat bagian seperti lingkaran yang terbagi menjadi beberapa bagian. Bagian inilah yang menggambarkan jumlah daging buah yang ada di dalamnya. Apa sebenarnya bagian ini?..Bagian ini sesungguhnya adalah kepala putik (stygma) atau bagian dari alat kelamin betina pada bunga yang pada saat terjadi pembuahan dia tetap melekat pada buah, sehingga menjadi ciri khas tersendiri bagi buah manggis, bahkan menjadi lagu sederhana..

Kini, orang membicarakan manggis bukan karena lagunya, melainkan khasiatnya yang luar biasa. Koq bisa berkhasiat ya sekarang?.. Kalo sy sich ngga heran kalo akhirnya “ketahuan” kalo buah-buahan atau tanaman berkhasiat obat.., lha wong yang nyiptain Tuhan Yang Maha Esa, Allah S.W.T.., pasti ngga akan sia-sia dan pasti memiliki manfaat buat manusia..

Sayangnya.., ilmu manusia terbatas sich.., jadi taunya baru kemudian hari dech..

Apa aja sich khasiat buah manggis?

Sejak dulu, masyarakat  menggunakan secara tradisional buah manggis untuk mengobati penyakit-penyakit mereka, seperti :

Kulit buahnya : untuk pengobatan radang, sariawan, gigi goyah dan kotor, nyeri urat, sakit perut, diare, disentri, luka yang terinfeksi dan bernanah, serta maag kronis,

Daging buahnya : untuk radang tenggorokan, disentri, wasir, tukak, sering meludah, keputihan

Damarnya untuk sembelit dan akarnya untuk mengatasi haid tidak teratur.

Banyak juga yaa..,

Tapi itukan secara tradisioniil.., valid ngga tuh informasinya.., dosisnya berapa, caranya gimana? Ada BUKTI ILMIAHNYA ngga?..

Pertanyaan standar dari orang-orang yang berpendidikan tinggi di luar sana yang sering saya jumpai..,

Kasih tauu ngga yaa?..

Mau tau aja, apa mau tau banget..?

Kalo mau tau aja saya kasih tau nich.., tapi kalo mau tau banget.., teliti aja sendiri.., he.., hee2x…

Menurut buku yang saya baca…, (buku apaan tuch.., penulisnya siapa, kompeten ngga? Literaturnya lengkap ngga?)…, (au ah gelapp…)…, kabuurrr..

Eh balik lagi ding.., ka nada yang mau tau ya hasil penelitian ilmiahnya?..

Kalo saya sich percaya aja dech.., daripada suruh neliti sendiri..he2x..

Ini nich, sedikit hasil penelitian dari buah manggis :

Antioksidan :

-          Ekstraksi kulit kering buah manggis dengan alat sokhlet menggunakan pelarut etanol 50% menghasilkan ekstrak dengan jumlah senyawa fenolik total sebesar 26,96 g ekivalen asam galat/100 g ekstrak dan tannin total sebesar 46,83 g ekivalen asam galat /100 g ekstrak, memperlihatkan aktivitas DPPH-scavenging yang paling efektif dengan nilai EC₅₀ 112,84 mg/ml

-          Uji antioksidan menggunakan 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil (DPPH) free-radical scavenging, hydroxyl radical-scavenging, dan penghambatan lipid peroksidasi, ekstrak air kulit buah manggis menunjukkan aktivitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan ekstrak methanol dan ekstrak heksan. Bila ditambahkan secara bersamaan dengan hydrogen peroksida (200 mM) ke dalam sel-sel keratinosit, ekstrak air (50 mg/ml), epikatekin (200mM), dan tannin (200mM) efektif melindungi sel dari kerusakan oksidatif, tetapi untuk ekstrak methanol, ekstrak heksan dan a-mangostin tidak efektif. Ekstrak methanol dan ekstrak heksana menunjukkan aktivitas sitotoksik sedang pada sel keratinosit (dengan lC₅₀ masing-masing 72mg/ml dan 30mg/ml), sedankan a-mangostin menunjukkan aktivitas sitotoksik kuat dengan IC₅₀ 0,94 mg/ml). Hal ini menunjukkan kemampuan ekstrak air kulit buah manggis sebagai antioksidan dan senyawa sitoprotektif terhadap kerusakan oksidatif yang kemungkinan disebabkan oleh kandungan senyawa fenoliknya.

Pada ngarti ngga bacanya.., soalnya yang nulis juga kaga ngarti.., he2.., tinggal nyalin aja soalnya.. (ketauan dech..)

Ini dech yang rada ngartian dikit..

Anti Oksidan :

-          - Buah atau kulit buah manggis memiliki aktivitas antioksidan untuk meredam radikal bebas

-          -   a-mangostin menunjukkan efek protektif terhadap kerusakan oksidatif dan  luka miokardia

-          -  g-mangostin menunjukkan aktivitas meredam radikal bebas

Anti Tumor :

-          -  a-mangostin menghambat lesi preneoplastik pada kultur organ mammae tikus

-          -  Mangostemon C, D, dan E menunjukkan efek sitotoksik pada 3 sel kanker manusia (karsinoma epidermoid mulut, kanker payudara, dan kanker paru-paru)

Antiinflamasi :

-          - a dan b- mangostin menghambat sitotoksisitas NO (nitrat oksida) dan produksi PGE2 (prostaglandin E2) serta induksi NOs (nitrat oksida sintase) yang merupakan parameter inflamasi

-          - a-mangostin menunjukkan penghambatan pada edema telapak kaki tikus

-          - a-mangostin menghambat 12-LOX (lipooksigenase – 12) manusia

Antibakteri, antifungi, dan antivirus :

-          Ekstrak etanol kulit buah manggis dapat menghambat bakteri Staphylococcus aureus resisten metisilin

-          a-mangostin memiliki aktivitas antifungi terhadap jamur Epidermdophyton floccosum, Alternaria solani, Mucor sp., Rhizopus sp dan Cunninghamella echinulata.

-          Ekstrak etanol manggis dan a- serta b-mangostin memiliki efek penghambatan terhadap virus HIV-1 protease

Mau yang lengkap cari sendiri yaa…he2x..

O iya, kalo mau kulit manggis yang antioksidannya tinggi, pake buah yang muda ya.., kalo buahnya udah mateng antioksidannya lebih kecil..

Tapi kalo mau bikin obat jerawat, pake buah yang mateng karna kandungan flavonoid dan a-mangostinnya tinggi. Infonya ada dibuku serial data ilmiah terkini tumbuhan obat (manggis) terbitan Direktorat Obat Asli Indonesia Badan POM tahun 2012

Kandungannya apa aja ya..?

Baca sendiri ya, soalnya banyak banget.., daripada pusing nyari kandungan dan data ilmiahnya.., mending coba langsung aja makan buah manggis atau teh kulit manggis, kalo seminggu ngga berkhasiat berarti penelitiannya dipertanyakan.., he2x, gampang kan..

Selamat menikmati buah2an berkhasiat ya.., tapi jangan pas sakit aja sambil nunggu di jenguk pake buah.., he2x..

Salam

Penjaga Toko Airilshop

Benbasyar Eliyanoor, S.Farm, Apt

Curhatan herbalis

Toko Herbal Airilshop mau curhat nih..,

Jualan herbal emang gampang-gampang susah..,

Ngeliatin yang laen jualan, ada yang pake pendekatan agama.., pendekatan ilmiah.., pake kekuatan testimoni, atau yang ngecap semaunya yang penting konsumen tertarik buat beli..

Kalo menurut sy sih sah-sah aja.., selama tidak merugikan konsumen.., tapi ada yang lebih penting dari pendekatan marketing dalam menjual herbal.., yaitu mendidik masyarakat untuk mengenal herbal (tanaman obat).

Seperti berlaku pada umumnya bahwa keindahan, kenikmatan, asyiknya sesuatu, dahsyatnya kesenangan akan aktivitas tertentu hanya dapat dipahami oleh orang-orang yang memiliki pengetahuan atau menggeluti bidang tersebut..,

contohnya aktivitas mancing.., sebagian orang sangat senang dan khusyu kalo lagi mancing, dan dengan penuh kesabaran menunggu sesuatu yang entah kapan datangnya tidak ada yang tau.., tapi kalo ditanya ke orang yang mancing, dia bisa menjelaskan banyak hal tentang manfaat macing seperti :
1. Melatih kesabaran
2. Melatih kepekaan gerak
3. Melatih konsentrasi
dan penjelasan lain yang bisa dijelaskan oleh orang yang mengerti tentang dunia mancing memancing.., bahwa mancing perlu keahlian khusus..

Demikian juga herbal, sebagian orang menganggap menggunakan herbal kuno, tidak modern, efeknya lama, khasiatnya belum terbukti secara ilmiah dan lain-lain yang intinya memandang herbal sebagai pilihan pengobatan yang paling akhir..

Padahaaal.., kalo kita mendalami herbal kita akan sangat paham, kapan herbal harus diminum, ada apa dalam herba, apa yang dapat dilakukan herba, dan yang lebih hebat kalo kita bisa ingat siapa yang mencipatakan herba (baca : tanaman obat)...

Soo.., masyarakat harus terus-menerus diingatkan bahwa nenek moyang kita dulu adalah herbalis semua, dengan bijak menjaga kesehatan dengan herbal.., mengapa bisa demikian.., ?
Pertama, karena herbalnya tersedia, kedua karena nenek moyang kita mengerti akan fungsi dan cara menggunakan herbal yang ada disekitar mereka...



Salam
Penjaga Toko Herba Airilshop


Benbasyar E, S.Farm, Apt